Love.. Love.. Love..
Love is a basic dimension of human experience that is variously conveyed as a sense of tender affection, an intense attraction, the foundation of intimacy and good interpersonal chemistry, willing self-sacrifice on behalf of another, and as an ineffable sense of affinity or connection to nature, other living beings, or even that which is unseen. It manifests itself in feelings, emotion, behavior, thoughts, perception and attitude. It influences, underlies and defines major patterns in interpersonal relationships and self-identification. --wikipedia
Behh.. berat banget bahasanya! :p. Apa sih sebenarnya cinta itu? Cinta itu sulit untuk dijelaskan. Sangat abstrak. Kenapa? Coba deh kamu pikir, bisa nggak jelaskan secara detail apa itu cinta? Pasti susah. Tapi kalau dicontohkan bisa banyak jawabannya. Cinta adalah dimana kita mau memberikan hidup kita untuk orang yang kita sayang. Cinta adalah dimana kita bisa ikut merasakan hal yang ia rasakan. Misalnya aja seorang ibu. Walaupun dia nggak dekat dengan kamu, tapi feeling keibuannya bisa membuat ia menebak apa yang terjadi dengan kamu. Apakah kamu ada masalah atau tidak. Apa yang membuatnya seperti itu? Cinta. Ya, cinta. Rasa ingin melindungi, rasa sayang, rasa takutnya. Saking khawatirnya, terkadang mereka bisa merasa ganjil jika melihat kamu sedikit berbeda. Tuhan sudah menanamkan cinta itu sejak kamu masih di dalam kandungan mereka. Coba kamu lihat, ibu yang tega membuang bayinya, pasti awalnya mereka menangis dan punya rasa penyesalan. Bahkan beberapa wanita yang hamil di luar nikah memutuskan untuk mempertahankan si bayi. Kenapa? Karena cinta. Karena mereka sayang.
Beda lagi definisi kalau kita sedang jatuh cinta dengan lawan jenis. Perasaan yang aneh. Malah kadang bertanya pada diri sendiri "Kok gue seneng banget kalo liat dia?" perasaan ingin tahu. Maka timbul pertanyaan "Dia rumahnya dimana? Kok gue sering liat dia pulang ke arah sana?" itu wajar kok. Kamu nggak termasuk agresif. Gejala-gejala yang akan kamu hadapi lagi adalah ketika dia lewat, kamu mungkin merasa semua isi perut kamu berputar, jantung juga makin cepat detaknya, tiba-tiba kaki jadi lemas. Berharap dia lihat kamu dan menyadari kalau ada kamu disana. Sampai saat kamu baca artikel ini dialah yang ada di otak kamu. Hehe. Itu normal kok. Tuhan emang menciptakan segala di dunia ini berpasang-pasangan kan?
Mencintai dan dicintai itu hak manusia. Kenapa juga kamu misalnya nyindir-nyindir adik kelas yang suka sama pacarmu atau gebetanmu? Itu kan hak masing-masing orang. Kamu juga nggak mau kan kalo dilarang-larang deket sama si gebetan? Toh cuma suka. Belum tentu juga gebetanmu atau pacarmu membalas perasaannya dia. Balik ke kata-kata mencintai itu hak setiap manusia. Kenapa juga kamu harus judes sama cowok yang suka sama kamu cuma karena mereka suka bersikap norak ketika kamu lewat, atau mukanya nggak seganteng Adam Brody? Hehe. Kita harus menghargai hak-hak orang lain dong..
Beda lagi definisi cinta sama teman. Bukan berarti kamu lesbian kok! Sayang sama teman itu misalnya dia berantem sama si A, terus kamu belain dia. Atau ketika dia menangis, kamu memeluknya. Itu nggak masalah. Dengan pelukan, terkadang orang bisa menjadi lebih tenang.
Well, kalo ngomongin cinta itu emang nggak ada habisnya. Kita juga bisa berbagi cinta dimana-mana kok! Kalo mau tau lebih lanjut, baca aja artikel Be Happy Being Single. ;)
Photo by: deviantART
